Tugas Kelompok 1 Sistem Informasi
Nama Kelompok : Hazizah Hafizah (1C514974)
Syahrul Ramadhan Syahputra (1C514909)
Thimin Jayadi Suhardy (1A514730)
Taufik Ariyanto Seno (1A514676)
Kelas : 4PA18
1. SISTEM
Sistem berasal dari bahasa Latin (systēma) dan bahasa Yunani (sustēma) yang dapat diartikan sebagai
suatu kesatuan yang terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk
memudahkan aliran informasi, materi atau energi. Istilah ini sering
dipergunakan untuk menggambarkan suatu set entitas yang berinteraksi, di mana
suatu model matematika seringkali bisa dibuat. Sistem juga merupakan kesatuan
bagian-bagian yang saling berhubungan yang berada dalam suatu wilayah serta
memiliki item-item penggerak, contoh umum misalnya seperti negara.
Kata “sistem” banyak sekali digunakan
dalam percakapan sehari-hari, dalam forum diskusi maupun dokumen ilmiah. Kata
ini digunakan untuk banyak hal, dan pada banyak bidang pula, sehingga maknanya
menjadi beragam. Dalam pengertian yang paling umum, sebuah sistem adalah
sekumpulan benda yang memiliki hubungan di antara mereka.
Selain definisi di atas, beberapa ahli
juga mencoba mendefinisiskan sistem. Berikut definisis sistem menurut para
ahli:
a.
J.C. Hinggins
Menurutnya
sistem adalah seperangkat bagian-bagian yang saling berhubungan.
b.
Edgar
F Huse dan James L. Bowdict
Menurutnya
sistem adalah suatu seri atau rangkaian bagian-bagian yang saling berhubungan
dan bergantung sedemikian rupa sehingga interaksi dan saling pengaruh dari satu
bagian akan mempengaruhi keseluruhan.
c.
Ludwig
Von Bartalanfy
Sistem
merupakan seperangkat unsur yang saling terikat dalam suatu antar relasi
diantara unsur-unsur tersebut dengan lingkungan.
2. INFORMASI
Kata informasi berasal dari kata
Perancis kuno informacion (tahun 1387) yang diambil dari bahasa Latin
informationem yang berarti “garis besar, konsep, ide”. Informasi merupakan kata
benda dari informare yang berarti aktivitas dalam “pengetahuan yang
dikomunikasikan”. Definisi informasi adalah pesan (ucapan atau ekspresi) atau
kumpulan pesan yang terdiri dari order sekuens dari simbol, atau makna yang
dapat ditafsirkan dari pesan atau kumpulan pesan. Informasi juga dapat
didefinisikan sebagai data yang sudah diolah menjadi suatu bentuk lain yang
lebih berguna yaitu pengetahuan atau keterangan yang ditujukan bagi penerima
dalam pengambilan keputusan, baik masa sekarang atau yang akan datang.
Selain definisi tadi, beberapa ahli juga
mendefinisikan istilah informasi sebagai berikut:
a.
Jogiyanto
HM
Informasi
adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti
bagi yang menerimanya.
b.
Joner
Hasugian
Informasi
adalah sebuah konsep yang universal dalam jumlah muatan yang besar, meliputi
banyak hal dalam ruang lingkupnya masing-masing dan terekam pada sejumlah media.
c.
Kenneth
C. Laudon
Informasi
adalah data yang sudah dibentuk ke dalam sebuah formulir bentuk yang bermanfaat
dan dapat digunakan untuk manusia
3. PSIKOLOGI
Psikologi berasal dari perkataan Yunani
yaitu “psyche” yang artinya jiwa, dan “logos” yang artinya ilmu pengetahuan.
Jadi secara etimologis (arti kata) psikologi artinya ilmu yang mempelajari
tentang jiwa, baik mengenai macam-macam gejalanya, prosesnya, maupun latar
belakangnya. Dengan singkat di sebut ilmu jiwa.
Beberapa
ahli juga mendifinisikan psikologi sebagai berikut:
a.
Muhibbin
Syah
psikologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari
tingkah laku terbuka dan tertutup pada manusia baik selaku individu maupun
kelompok, dalam hubungannya dengan lingkungan. Tingkah laku terbuka adalah
tingkah laku yang bersifat psikomotor yang meliputi perbuatan berbicara, duduk
, berjalan dan lain sebgainya, sedangkan tingkah laku tertutup meliputi
berfikir, berkeyakinan, berperasaan dan lain sebagainya.
b.
Allport
Psikologi adalah satu upaya untuk memahami dan
menjelaskan bagaimana pikiran, perasaan, dan perilaku individu yang dipengaruhi
oleh kehadiran orang lain secara aktual, dibayangkan, atau hadir secara tidak
langsung
c.
Richard
Mayer
Psikologi merupakan analisi mengenai proses mental
dan struktur daya ingat untuk memahami perilaku manusia.
Dapat ditarik kesimpulan bahwa sistem
informasi merupakan kombinasi dari manusia, fasilitas atau alat teknologi,
media, prosedur dan pengendalian yang bermaksud menata jaringan komunikasi yang
penting, untuk mengumpulakn, memasukkan, mengolah, dan menyimpan data dan
cara-cara yang diorganisasi untuk menyimpan, mengelola, mengendalikan dan
melaporkan informasi sedemikian rupa sehingga dapat mencapai tujuan yang telah
ditetapkan.
4. SISTEM
INFORMASI PSIKOLOGI (SIP)
Dari keseluruhan uraian mengenai sistem,
Informasi, dan psikologi di atas, maka dapat kita coba tarik kesimpulan bahwa
definisi “Sistem Informasi Psikologi” adalah suatu sistem atau tata cara yang
merupakan kombinasi dari manusia, fasilitas atau alat teknologi, media,
prosedur dan pengendalian yang dimaksudkan untuk mengumpulkan, mengolah, dan
menyimpan data mengenai perilaku terlihat maupun tidak terlihat secara langsung
serta proses mental yang terjadi pada manusia sehingga data tersebut dapat
diubah menjadi informasi yang dapat digunakan untuk tujuan tertentu seperti
tujuan penelitian. Contoh nyata dari pengaplikasian SIP dalam kehidupan adalah
penggunaan teknologi dalam pengambilan data tes psikologi, dalam hal ini umumnya
komputer (komputerisasi alat tes psikologi).
Daftar Pustaka :
Ahmadi, H. Abu. (2009). Psikologi
umum (edisi revisi 2009). Jakarta: RINEKA CIPTA
Basuki, A. M. Heru. (2008).
Psikologi umum. Depok: Universitas Gunadarma
Basuki, A.M.Heru. (2008). Psikologi
umum. Jakarta: Universitas Gunadarma
Kurniawati, Ana. Sistem informasi
psikologi. www.ana.staff.gunadarma.ac.id.. 9 Oktober 2016.
Komentar
Posting Komentar