Tulisan 1

Yanti adalah seorang siswi kelas 3 di SMA T. Dia merupakan seorang yang pendiam, tertutup dan juga memiliki sedikit teman, padahal ia merupakan siswi yang boleh dibilang cukup pintar dan rajin dikelasnya. Yanti berperilaku demikian karena adanya trauma di masa lalu nya, yaitu ia di kecewakan dengan salah seorang sahabat terbaiknya pada saat ia masih SD. Kemudian semenjak dari kejadian tersebut ia beranggapan bahwa memiliki banyak teman itu akan menyusahkan dirinya, dan juga akan mengecewakannya lagi di kemudian hari. Melihat hal itu ada seorang temannya bernama Dwian yang memberikan saran kepada Yanti untuk ke psikolog agar dapat merubah sikap dan pola pikir temannya tersebut. Karena dia takut sama temannya ini pada saat di dunia perkuliahan dan kerja nanti, kalau tidak supel terhadap semua orang akan berakibat yang buruk pada diri Yanti. Setelah mendengar saran dari temannya tersebut, Yanti merenung memikirkan nasib nya dikemudian hari dan akhirnya tersadar bahwa pemikiran yang ada pada dirinya itu tidak 100% benar. Kemudian ia bertekad untuk merubah sikap dan juga mindseat yang ada dalam dirinya bahwa tidak semua orang memiliki sifat seperti itu.


Dari contoh kasus diatas dapat disimpulkan bahwa adanya krisis kepercayaan diri yang ada pada dirinya yang diakibatkan pada masa lalu nya yang telah dikecewakan oleh sahabatnya sendiri. Menurut saya terapi yang digunakan untuk mengubah pola pikir nya dia tersebut, menggunakan teknik psikoterapi, yang dimana dapat mengubah pola pikir yang sudah ada di long term memorinya. 

Komentar

Postingan Populer